Mahasiswa
sudah sejak lama dikenal memiliki berbagai macam fungsi. Tetapi salah satu
fungsinya sebagai iron stock bagi Indonesia. Fungsi tersebut akan menjelma
menjadi kekuatan vital yang menggerakan bangsa Indonesia ke arah yang lebih
baik lagi. Selain itu membuat mahasiswa dapat menjadi pilar utama dalam
membangun pondasi masa depan yang lebih baik.
Untuk
mencapai hal tersebut maka pihak mahasiswa harus memiliki berbagai macam hal didalam
dirinya seperti semangat untuk belajar yang sangat tinggi, kreativitas, sampai tahan
banting terhadap segala masalah yang menghadang. Semua hal yang telah
dipaparkan tersebut membawa mahasiswa menjadi energi inovatif dipelukan dalam
menjadi pilar utama bagi mengatasai tantangan di setiap zaman khususnya saat
era digital.
Sehingga
kini seseorang yang memiliki status mahasiswa akan mendapatkan beban lebih
berat lagi. Dimana beban mahasiwa tidak hanya berupa mengejar ilmu pengetahuan
dari bangku perkuliahan saja. Tetapi kini juga harus menjadi agen perubahan
bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk bergerak ke arah yang lebih baik. Maka
sebagai iron stock membuat mahasiswa akan menjadi elemen utama dalam mengukir
perjalanan Indonesia ke arah yang lebih cemerlang dan berdaya saing di tingkat
global.
Nyatanya
saat telah mendapatkan status sebagai mahasiswa yang saat ini dijalani oleh
penulis diakhir semester ini. Hampir setiap hari khususnya saat menjelang
tengah malam hari penulis selalu berada di sudut ruang kamar. Agar lebih nyaman
saat didalam kamar dibuat gelap dengan mengkondisikan cahaya yang sedikit dari
lampu menyala. Selain itu saat berada di kamar khususnya di depan meja penulis
sudah ada laptop yang selalu siap menemani dalam mengerjakan raja terakhir dari
dunia perkuliahan berupa skripsi.
Dalam
menyelesaikan skripsi sebagai tugas akhir membutuhkan fokus dan dedikasi yang berada
di level maksimal mungkin. Bahkan dibeberapa kasus mahasiswa yang telah dahulu
menyelesaikan secara kompak dalam satu benang merah. Benang merah tersebut
berupa memakan waktu dalam menyelesaikan skripsi sehingga seseorang berstatus
mahasiswa akan berada di layar laptop dengan jenjang wkatu yang lama. Lamanya
waktu tersebut seringkali membuat mata mahasiswa menjadi korban. Arti korban
tersebut organ mata seseorang mahasiswa akan tidak nyaman lagi dalam menatap
layar laptop saat mengerjakan skripsi.
Rasa
tidak nyaman tersebut karena organ mata terjadi kondisi mata kering. Gejala seseorang seperti mahasiswa merasa berada dalam
kondisi mata kering tidak hanya
berfokus kepada rasa kering saja. Tetapi seseorang mahasiswa juga akan dapat
merasakan hal lainnya seperti mata pegal.
Munculnya rasa pegal tersebut akan membuat seseorang mahasiswa seperti penulis akan
sangat sulit untuk berkonsentrasi. Jika konsentrasi sudah sulit akan dapat
membuat mahasiswa seperti penulis saat mengerjakan skipsi menjadi lebih lambat.
Dampak
dari munculnya mata kering bukan
hanya akan menganggu rasa kenyamanan saja dalam melihat dari organ mata. Tetapi
akan juga berdampak pada jangka panjang pada kesehatan mata penulis. Berikut
ini beberapa contoh bahaya yang mungkin timbul dari adanya mata kering pada organ mata berupa:
Pertama
berupa iritasi mata. Penyakit iritasi mata berupa kondisi mata kering yang renta terhadap iritasi sehingga dapat memperburuk
organ mata. Kedua berupa penurunan kualitas penglihatan. Adanya dampak
tersebbut karena kekeringan mata akan membuat pengelihatan menjadi terganggu
seperti buram atau tidak bisa melihat objek secara jelas. Ketiga berupa infeksi
mata. Kondisi mata yang kering menjadi tempat yang nyaman untuk terjadi
infeksi.
Harus
diakui bahwa penyebab seseorang berstatus mahasiswa seperti penulis yang sedang
mengerjakan skripsi akan merasa kondisi mata kering sangatlah bervariasi. Namun salah satu penyebab tersebut terjadi
karena adanya paparan sinar biru yang berasal dari layar teknologi berupa
laptop atau gadget saat mengerjakan skripsi. Belum lagi kurangnya air mata yang
dihasilkan oleh tubuh membuat peluang penulis terjadi mata kering menjadi lebih besar lagi. Beberapa faktor yang telah
dipaparkan tersebut akan saling berkolaborasi. Hasil dari kolaborasi tersebut
membuat penulis menjadi semakin besar lagi dalam merasakan kondisi mata kering.
Saat
terjadi kondisi mata kering pada
penulis ketika sedang mengerjakan skipsi merupakan sebuah masalah besar yang
harus dapat diselesaikan sesegera mungkin. Jika mata kering tersebut terjadi dengan jenjang waktu yang lama akan
membuat pengerjaiaan skirpsi menjadi lambat. Hal tersebut akan berdampak pada
kelulusan menjadi lebih lama lagi. Tentunya disini penulis tidak mau akan hal
tersebut terjadi pada penulis. Maka dari itu dibutuhkan sebuah solusi yang
efektif dalam mengatasi masalah kondisi mata kering yang terjadi. Dimana untuk penulis sendiri solusi yang dilakukan dengan
menggunakan produk bernama Insto Dry Eyes.
Apa
itu Insto Dry Eyes???
Insto Dry Eyes merupakan obat tetes mata yang dirancang secara khusus dalam meredakan gejala kondisi mata kering. Selain itu produk Insto Dry Eyes juga memberikan kelembapan pada mata penulis. Dalam memberikan dua hal yang telah dipaparkan saat menggunakan Insto Dry Eyes dihasilkan karena kandungan berupa zat aktif seperti Hidroxyprophylmethyl selulose sampai Benzalkonium Chloride.
Untuk
penggunaan produk Insto Dry Eyes
dilakukan oleh penulis dengan jenjang waktu 3 kali sehari pada organ mata yang
sakit. Mata yang sakit tersebut ditetesi oleh Insto Dry Eyes sebanyak 1-2 tetes. Selain dapat menyelesaikan
masalah akan kondisi mata kering
produk Insto Dry Eyes juga akan
memberikan beberapa kegunaan lainnya salah satunya berupa:
Pertama
mengurangi mata pegal karena
kandungan dari Insto Dry Eyes akan
mengurangi rasa pegal di sekitar mata. Sedangkan yang kedua berupa mengatasi mata sepet. Saat menggunakan produk Insto Dry Eyes dapat mengatasi mata
yang terasa semakin sepet.
Dalam
pengalaman pribadi penulis saat menggunakan Insto Dry Eyes benar-benar membantu dalam meredakan gejala mata kering yang terlalu lama menatap
layar laptop karena skripsi di laptop. Bahkan hanya menggunakan beberapa tetes
saja yang diberikan pada organ mata. Maka secara cepat akan mengembalikan organ
mata jadi terasa segar dan nyaman untuk melihat kehidupan yang indah seperti
skripsi pada laptop. Sehingga dapat dikatakan produk Insto Dry Eyes benar-benar menjadi sebuah solusi nyata bagi penulis
saat mengalami mata kering.
Menyelesaikan
skripsi merupakan ujian terberat dalam menyelesaikan dunia perkuliahan.
Sehingga terkadang saat perjalanan menyelesaikan tersebut akan beberapa hal
yang harus dikorbankan. Salah satu yang dikorbankan seperti waktu dalam menatap
layar laptop sebagai media penyelesaian. Tetapi terkadang kegiatan menatap
laptop tersebut memunculkan akan masalah pada organ mata. Ketika sudah
menggunakan Insto Dry Eyes penulis
dapat terselesaikan secara cepat dalam mengatasi dalam masalah di organ mata
seperti mata kering. Melalui produk
berupa Insto Dry Eyes akan dapat
memastikan bahwa organ mata penulis tetap nyaman dan aman khususnya saat mata
sedang merasa kering.
Semoga
tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda para pembaca. Sehingga saat ingat #InstoDryEyes
akan ingat juga bahwa menjadi #SolusiMataKering saat sedang menyelesaikan skripsi
yang selalu menatap layar laptop. Terima kasih.
Sumber
tulisan, gambar, dan video:
Belum ada tanggapan untuk "Mengatasi mata kering Mahasiswa dalam Perjuangan Menyelesaikan Skripsi"
Posting Komentar