Kuliner Khas Indonesia dalam Pergantian Tahun

Setiap terjadinya pergantian tahun sudah pasti akan membawa kesempatan untuk membuka lembaran baru dalam menjalani kehidupan. Seakan-akan hal tersebut seperti sebuah buku yang dijatuhkan dari langit untuk menjadi lembaran kehidupan yang belum pernah tergores. Dimana goresan tersebut akan menjadi sebuah cerita baru akan petualangan dan pengalaman kehidupan.

Tidak hanya itu saja adanya pergantian tahun juga akan dapat menginspirasi setiap orang untuk merenungkan sambil merencanakan kembali tujuan di masa depan. Biasanya hal tersebut terjadi saat detik-detik menuju tengah malam. Saat benar-benar sudah terjadi pergantian tahun akan menjadi gerbang yang akan menuntun ke dalam bab baru dalam kisah petualangan. Tentunya hal tersebut akan dapat memicu semangat untuk menjalankan kegiatan sehari-hari tersebut sambil mengatasi tantangan yang ada di depan nanti.

Saat menjalani kehidupan yang baru tersebut dibutuhkan kuliner yang memainkan peran yang krusial sebagai sumber energi. Seperti halnya setiap setip bab dalam bab buku kehidupan membutuhkan energi yang sangat besar. Oleh karena itu memilih kuliner yang dibutuhkan oleh tubuh sangatlah penting.

Dimana kuliner yang dibutuhkan haruslah sangat kaya akan nutrisi. Nutrisi tersebut didapatkan dari sayuran hijau, buah segar, sampai protein yang berkualitas. Semua nutrisi tersebut akan dapat memberikan tenaga yang maksimal bagi seseorang yang sedang menghadapi tantangan dalam mencapai tujuan kehidupannya.

Selain harus memerhatikan aspek nutrisi melakukan pencarian kuliner yang beragam juga menjadi petualangan seru yang menambah warna kehidupan. Apalagi saat menemukan kuliner yang beragam tersebut akan menjadi pengalaman akan kebudayaan suatu masyarakat yang ada di dalamnya. Sehingga dalam membuka lembaran baru kehidupan menjaga aspek kuliner dengan cermat tidak hanya mendukung akan kesehatan fisik semata. Tetapi juga akan dapat memberikan kesenangan dan kenangan yang tidak terlupakan dalam setiap perjalanan.

Kini setelah berada di tahun 2023 yang mana dunia kuliner terus mengalami perkembangan. Mau tidak mau pasti akan dapat menghadirkan pengalaman kuliner yang semakin menggairahkan. Belum lagi tren kuliner yang inovatif sampai unik menjadi daya tarik tersebndiri bagi pencinta kuliner. Baik itu dari restoran menggunakan konsep futuristik sampai makanan street food yang diangkat level gourmet. Semua hal tersebut membuat tahun 2023 ini menjajikan akan keberagaman rasa dan presentasi kuliner.

Untuk kuliner yang disantap di tahun 2023 mencakup beragam hidangan baik sentuhan lokal maupun internasional. Mulai dari kuliner berbasis tanaman hingga hidangan yang berkaitan dengan laut yang fenomenal. Semua kuliner tersebut dapat dinikmati atas kelezatan yang luar biasa.

Kini informasi akan tran pengalaman kuliner dapat dishare dengan mudah melalui media sosial. Hal tersebut akan dapat menciptakan komunitas yang bersemangat untuk berbagi rekomendasi kuliner. Kondisi tersebut membuat suasana kehidupan menjadi serba cepat dalam mendapatkan kuliner yang enak dan menarik untuk tahun 2023. Cara mendapatkan informasi kuliner di sosial media tersebut cara yang sempurna untuk mengisi lembaran kehidupan yang indah dari cita rasa yang tidak terlupakan. Tetapi untuk penulis sendiri atas pengalaman kuliner bagi penulis di tahun 2023 dalam tiga bulan terakhir sebagai berikut:

Pada bulan Oktober penulis akan memilih kuliner berupa donat dengan variatif. Dimana kuliner donat dapat menjadi daya tarik utama bagi para pencinta kuliner dalam mendapatkan pengalaman baru. Melalui berbagai pilihan rasa yang menggugah selera dimulai yang klasik sampai eksotis semua ada. Kuliner donat juga dilengkapi oleh rasa yang berbeda dalam setiap variasinya.

Keunikan dari kuliner donat tidak hanya variasi rasa tetapi juga dari inovasi toping sampai isian. Salah satunya seperti donat berlapis coklat dengan serpihan kacang almond hingga donat berisi selai buah yang segar. Sehingga saat mengkonsumsi donat menjadi wujud kreasi kuliner yang memikat.

Camilan donat tidak hanya difokuskan kepada rasa yang menggoda saja. Kini lebih dari itu mejadi pilihan camilan yang sempurna untuk merayakan bulan Oktober yang dipenuhi oleh banyak perayaan. Waktu konsumsi dari kuliner donat bisa dilakukan saat sore hari ketika sedang bersantai. Tetapi juga dapat dikonsumsi saat merayakan acara kumpul keluarga. Sehingga aktifitas yang sedang dilakukan dengan adanya kuliner dona menjadi sentuhan istimewa pada atmosfer perayaan tersebut.

Kelezatan dari kuliner donat akan dapat menjadi magnet tersendiri. Dimana hal tersebut akan dapat membawa kegembiraan serta kenikmatan dalam setiap momen kebersamaan. Dengan begituh membuat bulan Oktober tidak hanya dirayakan dengan penuh semangat. Tetapi juga akan dapat dihiasi kelezatan donat-variatif yang menjadi favorit semua kalangan.

Melalui kuliner donat di bulan Oktober tidak hanya akan berfokus kepada tentang merayakan semata. Tetapi juga tentang menjelajahi akan dunia rasa yang baru. Setiap gigitan dari kuliner dona merupakan petualangan dalam membuka lembaran baru untuk menyantap makanan manis. Dengan berbagai rasa sampai kreasi yang dibuat membuat kuliner donat menjadi simbol keanekaragaman dalam kuliner. Sehingga dalam bulan Oktober yang penuh dengan keceriaan sampai perayaan yang didalamnya terdapat kuliner donat akan mampu menyemarakkan setiap momen dan menciptakan kenangan manis yang tak terlupakan.

Setelah bulan Oktober berakhir maka akan disambut oleh bulan selanjutnya berupa November. Untuk bulan November akan produk kuliner yang dapat disantap berupa Sate Taichan. Sate Taichan merupakan sajian yang sedang tren di masyarakat. Dimana citra rasa dari produk Sate Taichan berasa rasa pedas dan gurih saat dikonsumsi.

Keunikan dari produk sate taichan juga terletak pada bumbu khusus. Bumbu yang digunakan juga memadukan antara rasa pedas dengan gurih yang akan memikat lidah. Belum lagi sate taichan yang menggunakan daging ayam yang sangat lembut dan kenyal. Sehingga saat daging sate di tusuk menjadi sate menjadi mudah. Bahkan saat sedang dipanggang sampai matang akan dapat menciptakan rasa harmoni memiliki rasa khas yang memikat lidah.

Bulan November juga dikenal oleh masyarakat memiliki cuaca yang menciptakan musim hujan. Produk sate taichan menjadi camilan yang cocok untuk dinikmati. Kelembutan daging yang telah dipadu dengan rasa pedas dari bumbu menjadi pilihan yang memanjalan lidah di tengah udara yang basah karena musim hujan. Rasa pedas yang dihasilkan dapat memberikan kehangatan untuk tubuh yang kedinginan. Sementara citra rasa gurih akan dapat menjadi pelipur rasa yang pas di tengah suasana musim hujan. Kondisi tersebut membuat sate taichan tidak hanya akan menyajikan cita rasa yang lezat saja. Tetapi lebih dari itu produk sate taichan menjadi penawar dahaga bagi pecinta kuliner yang ingin merasakan kenikmatan di tengah cuaca yang berkabut.

Sebagai bagian dari tren kuliner yang terus berkembang membuat sate taichan yang dikonsumsi bulan November tidak hanya menjadi hidangan yang lezat. Tetapi lebih dari itu produk sate taichan akan dapat menciptakan sebuah pengalaman gastronomi yang menggoda dan berbeda. Kombinasi antara pedas dan gurih yang diberikan sate taichan akan menjadi cocok dalam mencari kuliner yang membangunkan selera. Sehingga saat di tengah-tengah perubahan cuaca yang khas di bulan November membuat sate taichan hadir menjadi jawaban yang memuaskan untuk menghangatkan dan memuaskan selera makan.

Kini di bulan terkahir berupa bulan Desember setelah bulan November berakhir. Di bulan Desember merupakan bulan yang penuh keceriaan bagi masyarakat yang merayakan akan Natal ataupun tahun baru. Maka dari itu produk kuliner yang dikonsumsi berupa kue nastar dan kue kering natal. Kedua jenis kue tersebut dapat menjadi ikon klasik yang menyertai perayaan akan perayaan Natal bagi yang merayakan.

Dimana kue nastar merupakan produk kuliner yang menyediakan kelembutan kulit khas dengan isi selai nanas yang manis. Hal tersebut membuat kue nastar menjadi simbol akan tradisi natal bagi yang merayakan. Tidak hanya itu saja aneka produk kuliner berupa kue kering natal juga tidak lupa untuk disajikan. Belum lagi bentuk-bentuk dari kue kering natal yang kreatif dan rasa beragam dapat menciptakan nuansa kemeriahan dan kelezatan ketika di konsumsi.

Dua produk berupa kue nastar dan kue kering natal tidak hanya menjadi hidangan yang lezat saja. Tetapi juga dua produk tersebut memiliki makna yang mendalam sebagai simbol kebersamaan dan kebahagiaan bersama keluarga. Proses pembuatan juga terkadang melibatkan anggota keluarga yang akan berdampak terjadinya momen meriah dan penuh dengan canda tawa.

Saat sudah jadi kedua kue tersebut sering kali digunakan sebagai hadiah untuk teman, tetangga, sampai rekan kerja. Pemberian tersebut dilakukan sebagai bentuk ucapan selamat Natal saat sedang bersama-sama. Adanya kelembutan dalam setiap gigitan akan produk kue menjadi sebuah simbol simbol kehangatan dan kebahagiaan yang akan dirasakan saat bersama keluarga tercinta di musim liburan.

Sebagai hidangan khas perayaan natal dan tau baru yang selalu diminati. Dimana kedua produk kue tersebut akan memberikan nuansa tradisional yang sarat akan makna saat sedang berkumpul bersama orang terkasih saat liburan tiba. Sehingga dengan adanya produk kue tersebut akan tidak hanya sekadar kuliner semata. Tetapi nyatanya produk kue tersebut akan menjadi simbol kehangatan, kebersamaan, dan cinta dalam menyambut perayaan natal dan tahun baru.

Untuk dapat meraih cita rasa akan produk yang telah dipaparkan ada dua pilihan utama yang dapat diambil. Pertama berupa membeli kuliner tersebut yang telah siap dikonsumsi. Sedangkan cara kedua berupa menciptakan produk kuliner tersebut melalui tangan sendiri.

Tentunya pilihan pertama menjadi sebuah opsi yang praktis agar tetap merasakan kelezatan tanpa harus repot memasak. Lokasi yang bisa dipilih cukup beragam berupa restoran, kafe, sampai toko kue yang menyediakan. Di sisi lainnya yang berada di pilihan kedua akan memberikan pengalaman yang mendalam serta kepuasan tersendiri. Membuat kuliner tersebut dari awal sampai jadi memungkinkan untuk dapat menyesuaikan rasa sampai bahan akan selera pribadi. Oleh karena itu seseorang seperti penulis akan memilih dua pilihan tersebut akan didasarkan kepada preferensi pribadi dan situasi saat itu. Tetapi tetap dengan tujuan utama untuk merayakan dan menikmati kelezatan khas bulan tersebut.

Untuk menciptakan kuliner secara pribadi agar menghasilkan terbaik dibutuhkan informasi yang akurat dan inspiratif tentang resep serta tren kuliner menjadi kunci sukses. Salah satu sumber informasi tersebut berasal dari pihak yang dikenal oleh masyarakat dengan nama Komunitas Food Blogger Indonesia atau IDFB.

Di dalam komunitas tersebut seseorang akan mendapatkan berbagai macam hal seperti resep sampai tips kuliner yang disajikan melalui platform online. Tidak itu saja setiap individu yang datang akan mendapatkan wawasan yang sangat dalam terkait dengan ragam makanan, teknik memasak, sampai kombinasi rasa yang sedang populer. Bahkan kini di dalam komunitas tersebut dapat dikatakan menjadi sebuah ajang diskusi sampai pertukaran ide. Sehingga setiap individu yang datang akan dapat merasa terdapat ruang yang memotivasi untuk mengembangkan keterampilan dalam bidang memasak atau kuliner.

Komunitas tersebut dirintis di bulan Juli tahun 2011 oleh sekumpulan food blogger Indonesia yang tersebar di berbagai negara. Ada banyak sekali sosok-sosok inspiratif dari pendiri komunitas tersebut seperti Andrie Anne dari Jakarta, Pepy Nasution dari Canada, Ellen Antheunis dari London, Freeyanti Inev dari Bandung (sebelumnya tinggal di Jepang dan Amerika), Elsye Suranto dari Jakarta (sebelumnya tinggal di Jepang), Tika Hapsari Nilmada dari Jakarta, dan Wulan Sucipto dari Australia.

Beragamnya para pendiri dari komunitas tersebut akan dapat membawa pengalaman kuliner dari berbagai belahan dunia lainnya. Hal tersebut tentunya akan terciptanya jaringan yang sangat kuat di antara food blogger yang berdedikasi tinggi dalam membagikan pengalaman dan pengetahuan terkait kuliner. IDFB dapat dikatakan sebagai ruang yang sangat inspiratif karena dapat menghubungkan food blogger Indonesia di seluruh dunia. Tidak hanya itu IDFB juga dapat memberikan sebuah wadah untuk saling belajar, berbagi, dan menggali lebih dalam tentang kekayaan kuliner nusantara di tengah diaspora global.

Seiring bergantinya waktu membuat IDFB telah bertumbuh menjadi komunitas menjadi lebih inklusif dan beragam dengan lebih dari 100 blogger tercatat sebagai anggotanya. Komunitas tersebut dapat menyatukan berbagai macam individu dengan latar beragam dimulai ibu rumah tangga, guru, karyawan, sampai pegawai negeri. Melihat dari komposisinya sebanyak 75% merupakan perempuan sedangkan 25% laki-laki. Adanya kompisisi tersebut mencerminkan atas terjadinya keberagaman terhadap gender dalam dunia kuliner.

IDFB juga secara aktif dan rutin melakukan berbagai macam kegiatan seperti challenge online, ulasan produk, kegiatan amal, pertemuan bersama, dan serangkaian kegiatan online yang mendukung kampanye produk. Dengan demikian maka dapat bahwa IDFB akan menjadi wadah yang tepat bagi setiap individu untuk mengeksplorasi dan berbagi kecintaan mereka terhadap kuliner. Tetapi juga komunitas IDFB akan dapat menjadi motor penggerak bagi komunitas yang dinamis dan responsif terhadap perkembangan kuliner dan tren terkini.

Setelah melihat dan menganalisis akan komunitas IDFB nyatanya jika melihat apa yang dipaparkan diatas mengenai hidangan akhir tahun. Jika melihat atas hasil yang dipaparkan dapat dikatakan sangatlah jauh dari kuliner khas dari Indonesia. Bahkan dapat dikatakan bahwa makanan yang dipaparkan merupakan makanan dari luar atau yang telah dilakukan inovasi agar sesuai dengan tren masyarakat yang bergerak ke arah yang lebih modern. Padahal di Indonesia masyarakat memiliki keanekaragaman yang sangat melimpah sehingga menghasilkan kuliner yang banyak dan lezat untuk dikonsumsi sebagai hidangan akhir tahun. Maka dari itu berikut merupakan pemaparan akan hidangan akhir tahun yang didasarkan dari kuliner nusantara yaitu:

Pada bulan Oktober hidangan yang enak untuk dimakan berupa gudeg manggar menjadi pilihannya. Gudeg manggar merupakan kuliner yang menggunakan varian langka dari gudeg tradisional. Pada kuliner tersebut menggunakan jenis nangka muda yang dimasak dengan menggunakan kelapa parut sampai bumbu rempah. Untuk penyajian kuliner tersebut dalam mangkuk kelapa yang telah diukur indah.

Proses memasak kuliner tersebut seseorang harus memiliki ketelatenan dan keahlian dalam membuat gudeg manggar karena tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Walaupun demikian ketika masuk ke dalam mulut maka rasa lembut nangka yang telah bercampur dengan rempah tradisional akan terasa. Rasa kuliner yang lezat tersebut akan menciptakan sebuah pengalaman kuliner yang autentik dan langkah di tengah keanekaragaman hidangan untuk bulan Oktober.

Sedangkan ketika sudah memasuki bulan November hidangan khas untuk dikonsumsi berasal dari Sulawesi Selatan bernama sop konro. Sop konro merupakan hidangan yang terbuat dari tulang iga sapi yang telah direbus sampai emput. Tentunya saat perebusan dilengkapi oleh berbagai macam rempah-rempah seperti serai, jahe, sampai daun salam. Sehingga produk kuliner bernama sop konro akan disajikan dalam kuah kental.

Sehingga saat saat dikonsumsi oleh penulis akan merasakan kenikmatan yang luar biasa sehingga dapat tergambar akan kelezatan dari kuliner Indonesia. Walaupun demikian untuk mendapatkan sop konro harus diakui cukup sulit bagi penulis karena jarang orang yang mau menjualnya. Hal tersebut terjadi karena untuk membuat kuliner tersebut dibutuhkan persiapan dan proses memasak yang rumit.

Untuk membangkitkan kelezatan kuliner yang berada di dalam diri penulis maka di bulan Desember kuliner yang dipilih berupa papeda ikan kuah kuning. Hidangan tersebut berasal dari masyarakat yang berada di Papua. Komposisi dari kuliner terdiri dari papeda yang merupakan sejenis bubur sagu khas Papua. Tidak hanya itu kuline tersebut juga disajikan dengan ikan yang dimasak dalam kuah kuning yang kaya akan rempah dan santan kelapa.

Pembuatan kuliner papeda ikan kuah kuning juga menuntut akan ketelatenan dan keterampilan. Sehingga hidangan tersebut menjadi cukup langka dan sulit ditemukan apalagi saat sedang di kondisi arus kuliner modern. Tetapi jika beradu akan rasa dan tampilan kuliner papeda ikan kuah kuning ketika sedang disantap dapat menciptakan pengalaman kuliner yang eksotis dan mendalam di bulan Desember.

Sebagai tirai terkahir dalam setiap kalender terhadap hidangan akhir tahun maka akan menjadi kisah rasa yang penuh dengan sarat akan maknda dan menggugah selera. Bahkan dalam bulan Oktober, November, dan Desember terdapat keberagaman pada kuliner Indonesia yang hadir melalui pesona masing-masing. Dari mulai gudeg manggar sampai papeda ikan kuah kuning akan menciptakan catatan rasa yang mendalam sehingga akan mengingatkan terhadap kekayaan budaya dan warisan kuliner yang perlu dilestarikan.

Meskipun pada pemaparan diatas terhadap kuliner yang hampir punah tetapi sebagai generasi penerus bangsa harus dapat menjaga kebelanjutan akan tradisi kuliner Indonesia sampai kapan pun. Dalam setiap suapan kuliner Indonesia terkandung sejarah sampai cerita akan perjalanan yang sangat panjang terhadap kekayaan kuliner sebagai identitas bangsa. Maka dari itu sebagai perayaan pergantian tahun marilah kita mengosumsi kuliner asli Indonesia. Dimana kuliner Indonesia tidak hanya menyediakan kelezatan semata tetapi juga akan dapat merangkul sampai menjaga warisan kuliner yang tidak terpisahkan dari perjalanan kehidupan.

Diakhir tulisan ini. Selamat menikmati dan merayakan akhir tahun dengan kehangatan setiap sajian yang menyentuh jiwa. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda para pembaca. Terima kasih.

Sumber tulisan, gambar, dan video:

Pages

Kuliner Khas Indonesia dalam Pergantian Tahun

Belum ada tanggapan untuk "Kuliner Khas Indonesia dalam Pergantian Tahun"

Posting Komentar

Kuliner Khas Indonesia dalam Pergantian Tahun

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Kuliner Khas Indonesia dalam Pergantian Tahun"

Posting Komentar