Melangkah Maju di Era Digital dengan Belajar Live Interaktif

Telah sejak lama berbagai negara di dunia termasuk Indonesia masuk ke dalam era globalisasi. Kondisi tersebut membuat setiap aspek kehidupan setiap individu akan terpengaruh. Salah satu contoh bukti nyata dapat terlihat akan mudahnya setiap individu dalam menerima informasi atas peristiwa yang terjadi di berbagai penjuru dunia. Fenomena tersebut membuat setiap individu seperti terkoneksi satu sama lain walaupun terdapat jarak dan waktu yang memisahkan.

Walaupun demikian hidup di era tersebut dapat diibaratkan seperti berada di tumpukan gunung emas. Hal tersebut karena hidup di era tersebut setiap individu diberikan banyak kemudahan. Memperoleh wawasan yang luas dengan sangat mudah, memahami perspektif global akan berbagai macam isu, sampai mengikuti akan perkembangan terkini atas penemuan di belahan negara lainnya. Tidak hanya itu saja hidup di era tersebut dapat pula menerima berbagai hiburan seperti film yang dihasilkan oleh suatu negara.

Dari sekian banyak negara penghasil film salah satunya berasa dari Korea Selatan melalui K-Drama. Adanya K-Drama tersebut sampai membuat berbagai macam lapisan masyarakat Indonesia menggemarinya. Masih ingatkah masyarakat akan K-Drama yang berjudul The World of the Married yang saat peluncurannya menyedot perhatian masyarakat Indonesia cukup keras.

Berdasarkan referensi yang ada film tersebut walaupun berasal dari serial drama Korea Selatan tetapi nyatanya diadapatasi dari serial televisi Inggris dengan judul “Doctor Foster”. Secara konflik film tersebut menceritakan cukup relevan kehidupan masyarakat khususnya bagi yang sudah menikah. Hal tersebut karena menceritakan sebuah kehidupan rumah tangga yang dibumbui oleh pengkhianatan yang dilakukan antar pasangan suami istri.

Kehidupan keluarga yang diangkat bernama Ji Sun-woo (diperankan Kim Hee-ae). Keluarga tersebut dilihat dari luar merupakan keluarga mendapatkan label keluarga sempurna. Dimana sang istri bernama Sun-woo yang merupakan dokter sukses dipekerjaannya. Sang suami bernama Lee-Tea-oh (diperankan Park Hea-joon) dan putra yang cerdas. Tetapi label keluarga sempurna dihancurkan saat Sun-woo menemukan bahwa sang suami berselingkuh oleh wanita muda bernama Yeo Da-kyung (diperankan oleh Han So-hee).

Atas penghianatan tersebut mulailah terjadi perubahan perilaku Sun-woo dalam mempertahankan harga dirinya dan melakukan balas dendam. Saat proses perjalanan tersebut Sun-woo terlibat banyak konflik rumit dengan berbagai macam tokoh lainnya. Walaupun demikian Sun-woo tetap mempertahankan integritas sambil melindungi sang putra agar terjaga tanpa tersakiti. Saat melakukannya Sun-woo harus merasakan pahitnya pengkhianatan dibarengi perjuangan dalam menjaga kebahagiaan keluarga kecilnya.

Film tersebut sangat menggambarkan konflik emosional, kebohongan, sampai intrik dalam menjalin hubungan antar manusia sambil mempertanyakan nilai-nilai kepercayaan dan kejujudan dalam sebuah pernikahan yang dianggap sakral. Adanya film tersebut mengajarkan akan sebuah kehidupan yang sangat berharga dalam menjalani tahapan kehidupan pernikahan yang diagung-agungkan oleh masyarakat.

Berbicara mengenai serial K-Drama tidak hanya mengangkat tentang sisi hiburan semata seperti film The World of the Married. Nyatanya masih banyak pula serial K-Drama yang mengangat tema dari kehidupan sehari-hari yang menjadi konfilknya. Salah satu serial K-Drama tersebut memiliki judul berupa Misaeng.

Misaeng merupakan drama Korea Selatan yang diadaptasi dari webtoon dengan judul yang sama. Drama tersebut mengisahkan tentang kehidupan pekerja kantor beserta tantangan yang dihadapi saat menjalani di lingkungan yang korporat yang penuh kompetitif dan tantangan.

Tokoh dalam serial drama tersebut bernama Jang Geu-rae (diperantakan oleh Im Si-wan). Jang Geu-rae merupakan lulusan universitas dalam mencari pekerjaan yang stabil. Ia juga telah berusaha melalui berbagai macam pekerjaan kontrak sebagai pemagang di perusahaan besar. Tetapi karena bukan lulusan universitas ternama maka persaingan menjadi lebih selektif dibandingkan seseorang yang lulusan universitas ternama.

Nyatanya kondisi pada serial drama khususnya persaingan mencari kerja bagi lulusan universitas ternama terjadi pula di kehidupan pekerjaan pada Indonesia. Kondisi didukung oleh banyak perusahaan yang lebih memilih universitas jika harus memilih calon pekerja yang mau menjadi bagian dari Sumber Daya Manusia (SDM). Belum lagi para orang tua memiliki keinginan yang selaras dengan kondisi mencari kerja berupa ingin anaknya masuk dan lulus dari universitas ternama yang ada.

Untuk menjadi bagian dari mahasiswa di universitas tidaklah mudah seperti membalikan telapak tangan langsung diterima. Data yang dimiliki oleh Ketua Umum Seleksi Nasional Penerima Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023 dipegang oleh Mochamad Ashari memaparkan 803.852 peserta yang mendaftar dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) pada tahun tersebut. Jumlah tersebut ditempati oleh pertama, kedua, dan ketiga dipegang oleh Universitas Brawijaya (UB): 62.327 pendaftar, Universitas Gadjah Mada (UGM): 59.412 pendaftar, dan Universitas Indonesia (UI): 59.177 pendaftar.

Banyaknya jumlah peserta berbanding terbalik dengan sedikitnya penerima mahasiswa. Secara contoh data dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) berupa Universitas Indonesia (UI) yang memiliki 64 jurusan atau program studi (prodi). Secara rinci berupa prodi Sains dan Teknologi (Saintek) dan 32 prodi Sosial Humaniora (Soshum). Atas prodi tersebut jumlah daya tampung terbanyak dari mulai 39-90 mahasiswa. Sehingga hanya calon mahasiswa terbaik dari terbaik yang dapat mendapatkan label mahasiswa dari universitas terbaik.

Tingginya selektif calon mahasiswa ditambah lagi beban berat berupa pandemik virus Corona. Pertama kali pandemik dikemukakan pada 2 Maret 2020 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pada saat itu pemerintah mengkonfirmasi pada kasus 1 dan 2 yang terjadi oleh seseorang ibu (64) dan putri (31) di Depok, Jawa Barat. Hasil observasi keduanya terinfeksi Corona yang berasal dari warga Jepang yang sempat datang ke Indonesia sekitar Februari 2020.

Atas kasus aktif berdasarkan laporan Satgas Penanganan Covid-19 mencapai angka 12.450 kasus aktif per Rabu, 31 Mei 2023. Secara total kasus Covid-19 per hari tersebut sudah mencapai 6,81 juta kasus. Secara rinci jumlah tersebut sebanyak 161,77 ribu orang di antaranya meninggal dunia dan 6,63 juta dinyatakan sembuh.

Kondisi jumlah tersebut maka pihak pemerintah mengeluarkan berbagai macam kebijkan untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Kebijakan yang dikeluarkan berupa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Dimana tenaga pendidik dalam memberikan ilmu pengetahuannya akan menggunakan platform daring atau hal lainnya bagi para muridnya. Sehingga akan dapat menekan terjadinya kontak secara fisik antara tenaga pendidik dan para murid.

Walaupun secara pemikiran sampai teori kebijakan PJJ merupakan solusi terbaik dalam kondisi nyata berupa pandemik virus Corona-19. Tetapi pada pelaksanaan dilapangan banyak sekali tantangan yang menjadi penghabat atas penerapan kebijakan PJJ. Tenaga pengajar dan murid yang tidak menguasai platform atau teknologi sehingga transfer ilmu pengetahuan menjadi terhambat.

Padahal di depan nanti para murid akan menghadapi tantangan yang sangat berat berupa seleksi menjadi mahasiswa di univeristas ternama. Tantangan tersebut tentunya membutuhkan informasi akan pengetahuan yang berkualitas dalam memenangkan seleksi tersebut. Tetapi karena adanya pandemik membuat transfer ilmu pengetahuan cukup sulit tercapai.

Belum lagi jika seseorang berstatus murid tersebut tidak dapat meraih ilmu pengetahuan berkulitas akan menjadi bumerang bagi dirinya. Dimana ia akan tidak keterima di universitas ternama sebagai mahasiswa yang akan nanti akan menjadi sulit mencari pekerjaan. Maka dari itu untuk mencegah hal tersebut terjadi para murid dibutuhkan pemberian ilmu pengetahuan tambahan yang berasa dari pihak lain. Pihak yang dapat dipercaya oleh para calon mahasiswa dalam memberikan ilmu pengetahuan tambahan bernama Sinotif.

Dapat dibentuknya Sinotif karena terdiri dari orang-orang yang positif dan berkomitmen tinggi dalam dunia pendidikan. Tidak hanya itu Sinotif juga dapat dikatakan sebagai tempat bimbingan belajar spesialis eksakta yang lebih spesifik terhadap mata pelajaran berupa matematika, fisika, dan kimia. Pengalaman dari Sinotif juga sudah sangat lama sampai lebih dua puluh tahun. Pembelajaran yang dilakukan juga menghadirkan pendekatan yang dibarengi akan inovatif dengan penyesuaian terhadap setiap kebutuhan individu.

Banyaknya SDM yang merupakan tenaga pengahar yang termasuk ke dalam guru-guru berkualitas. Dimana para guru-guru tersebut berasal dari lulusan universitas ternama seperti UNJ (Jakarta), UNS (Solo), Undip (Semarang), Unes (Semarang), Universitas Sudirman Purwokerto dan universitas-universitas ternama lainnya. Lulusan yang saat ini sebagai tenaga pengajar di Sinotif dengan lulusan jurusan MIPA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam). Maka hasilnya setiap proses kegaitan mengajar yang dilakukan oleh Sinotif akan menghasilkan kesuksesan akadamik. Sehingga para murid akan merasa dibantu dalam menghadapi ujian sekolah dan ujian masuk ke perguruan tinggi yang sangat kompetitif.

Didalam Sinotif juga akan menghidupi kembali semangat belajar para siswa yang kurang bersemangat. Belum kegiatan di Sinotif juga beragram melalui seminar, diskusi, sampai strategi yang paling efektif dalam memunculkan potensi dan talenta didalam diri anak muridnya. Inovasi yang diberikan Sinotif dalam masa belajar dapat memberikan paradigma yang benar sambil menggali potensi dalam diri sang murid merupakan nilai tambah dari Sinotif. Belum lagi dalam setiap kegiatan oleh Sinotif akan dilengkapi oleh materi yang lengkap, terstuktur, dan praktis. Sehingga para murid akan dengan mudah mempelajari setiap ilmu pengetahuan yang diberikan.

Waktu kegiatan pembelajaran yang diberikan oleh Sinotif juga sangat fleksibel. Dimana dalams atu minggi seorang siswa minimal mendapatkan pembelajaran sebanyak 2X dengan hari dan shift yang disesuaikan dengan para siswa saat mendaftar. Tetapi oleh Sinotif disediakan hari yang beragam. Pada hari Senin-Jumat ada 4 shift yang dimulai dari 14.30-21.00. Sedangkan Sabtu ada 3 shift yang dimulai dari 09.00-13.30. Jenjang waktu dalam satu shift selama 1,5 jam.

Sinotif juga memiliki program yang menarik dengan nama “Garansi Nilai Meningkat atau Uang Anda Kembali”. Program tersebut sangatlah menarik bagi para siswa karena memberikan sebuah garansi. Untuk mengetahui akan seluk beluk dari program tersebut langsung saja tanya kepada cabang terdekat atau menghubungi beberapa cara yang dimiliki oleh Sinotif seperti yang dipaparkan di pada gambar di bawah:

Keunggulan yang dimiliki oleh Sinotif dapat dilihat dari empat pilar yang dimilikinya. Empat pilar tersebut berupa Specialized, Systemized, Personalized, dan Limitless. Specialized diartikan bahwa belajar yang dilakukan ahli dalam bidang seperti matematika, fisika, dan kimia dengan tersertifikasi khusus. Systemized diartikan bahwa belajar menjadi mudah karena mendapatkan modul yang beriskan soal dengan sistematis dikombinasikan dengan gaya belajar linear dan global sehingga memudahkan pemahaman terhadap konsep.

Personalized diartikan bahwa setiap siswa akan mendapatkan layanan personal yang disesuaikan dengan kebutuhan dan target belajar yang diinginkan. Sedangkan yang terkahir berupa Limitless diartikan para siswa dan siswi dapat mengakses layanan selama 24 jam nonstop dan bertanya akan soal-soal secara instan melalui aplikasi Tanya Jawab Soal kapan pun dan dimanapun.

Dengan seseorang siswa diberikan ilmu pengetahuan melalui Sinotif maka para orang tua akan mendapatkan evaluasinya. Agenda tersebut dilakukan secara rutin bersama siswa dan orang tua. Tidak hanya itu saja agenda tersebut juga akan dibuat sebuah rencana belajar untuk siswa yang paling efektif. Sehingga diakhirnya akan melihat progress yang meningat atas pembelajaran yang diberikan oleh Sinotif.

Sinotif memiliki banyak cabang yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Hal tersebut agar dapat memastikan akses mudah bagi siswa dari berbagai daerah untuk mendapatkan bimbingan belajar eksakta berkualitas. Dengan jaringan cabang yang luas membuat Sinotif dapat terus berkomitmen untuk membantu siswa di seluruh Indonesia mencapai prestasi akademik tertinggi melalui pendekatan pembelajaran yang terbaik. Salah satu cabang Sinotif dapat terlihat pada gambar dibawah:

Program yang diberikan sangatlah beragam disesuaikan dengan kebutuhan para siswa dalam mendapatkan ilmu pengetahuan. Bentuk program yang disediakan oleh Sinotif salah satunya berupa:

Tidak hanya itu saja didalam Sinotif juga menyediakan Program privat. Jika seseorang siswa menggunakan program tersebut akan mendapatkan beberapa hal seperti guru spesialis, belajar sesuai kebutuhan, sampai laporan belajar + evaluasi berkala. Dalam Program privat juga terbagi lagi menjadi dua bagian yaitu:

Sinotif juga memperkenalkan sebuah platform pembelajaran dari dengan inovatif. Melalui pengajaran online yang interaktif dan berkualtias membuat gangguan dalam proses pembelajaran seperti pandemik virus Corona yang menganggu. Sehingga siswa tetap dapat ilmu pengetahuan berkualitas serta mempertahankan standar pendidikan yang berkualitas walaupun pandemik sedang menyerang kegiatan pembelajaran.

Tidak hanya itu saja Sinotif juga memperkenalkan Metode Live Interaktif seolah-olah menghadirkan pengalaman belajar seperti disekolah yang bertatap secara langsung. Belum lagi Metode Live Interaktif yang disediakan akan dapat menciptakan lingkungan kelas yang interaktif dan dinamis. Selain itu guru yang terlibat pada Sinotif juga tidak hanya memiliki berfokus kepada menyampaikan materi pembelajaran dengan jelas saja. Tetapi ketika selama pelajaran atau waktu lainnya para siswa memiliki pertanyaan maka dapat langsung ditanyakan dan dijawab sejelas-jelasnya. Hasl ini membuat interaksi antara tenaga pengajar berupa guru dengan siswa menjadi lebih aktif dan dapat memastikan pembelajaran walaupun darai dapat menarik, menginspirasi, dan membantu siswa dalam meraih label mahasiswa di universitas ternama Indonesia.

Setelah banyak hal pembahasan yang diangkat cukup banyak pastinya akan ada sebuah pertanyaan dari dalam diri pembaca. Dimana berikut ini adalah salah satu pertanyaan tersebut yaitu:

Bagaimana Peran Digitalisasi Dunia Pendidikan Dengan Belajar Live Interaktif yang disediakan oleh Sinotif dalam membuat calon mahasiswa diterima di universitas ternama di Indonesia?

Dalam era digitalisasi membuat banyak pihak harus melakukan adaptasi. Adaptasi yang dilakukan oleh Sinotif berupa konsep belajar Live Interaktif. Dimana para calon siswa memiliki akses pengajaran langsung dari guru berpengalaman yang memberikan ilmu pengetahuan yang tinggi agar mempersiapakan ujian masuk universitas ternama di Indonesia. Melalui platform bernama Sinotif dapat membantu mereduksi kesenjangan pendidikan karena pandemik serta memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan dalam merain impian akademik di universitas terkemuka dengan peluang lebih besar.

Belajar Live Interaktif di Sinotif tidak hanya berfokus kepada menghadiri kelas daring saja. Tetapi lebih dari itu ketika belajar Live Interaktif akan menciptakan pula hubungan yang erat antara guru dan siswa. Dalam lingkungan virtual tersebut akan dibuat interaktif sangat tinggi dengan bukti para tenaga pengajar dari Sinotif akan memperhatikan setiap siswa sesuai kebutuhannnya. Tidak hanya itu tenaga pengajar dari Sinotif juga akan memberikan dukungan dan inspirasi sehingga karakter dan etika kerja yang dipakai dalam dunia perguruan tinggi dan bekerja sudah ditanamkan.

Melalui platform Live Interaktif dimiliki Sinotif juga mengajarkan para siswa bukan hanya sekedar materi akademik semata. Tetapi tidak lupa tenaga pengajar dari Sinotif akan memberikan keterampilan belajar mandiri yang sangat penting bagi para siswanya. Selain itu para siswa juga diajak untuk selalu bertanya, berpartisiasi aktif, sampai memecahkan berbagai masalah secara kreatif. Diakhirnya sang anak akan dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memperkuat kemandirian belajar, dan membentuk landasan kuat bagi keberhasilan di perguruan tinggi dan masa depan mereka.

Maka dalam rangka mempersipakan calon mahasiswa untuk menghadapi dunia universitas pihak Sinotif akan membawa kedalam pengalaman pengalaman universitas ke dalam ruang belajar. Adanya belajar Live Interaktif membuat para siswa tidak hanya diberikan pengetahuan secara akademik tetapi juga diberikan wawasan tentang tata tertib universitas, metode pengajaran yang diterapkan, dan harapan dari dunia akademik. Hal tersebut dapat membantu para siswa merasa lebih percaya diri, terampil, dan siap menghadapi tantangan di universitas ternama saat menjalaninya.

Sehingga Sinotif akan dapat mempersiapkan dengan baik bagi para siswa untuk masa depan yang cerah melaui belajar Live Interaktif. Apalagi dalam pengajaran yang dilakukan secara mendalam dibarengi pendekatan yang mendukung secara penuh akan potensi dalam diri setiap siswa sehingga menjadi mahasiswa di universitas ternama. Tidak hanya itu saja melalui belajar Live Interaktif dari Sinotif akan juga mempersiapakan para siswa saat memasuki dunia karir dengan bekal pengetahuan dan keterampulan yang kuat. Maka didalam Sunotif bukan hanya tentang Bimbel Live Interaktif & Bimbel Matematika semata tetapi juga membentuk impian sambil menciptakan jalan menuju kesuksesan terhadap akademik dan karir yang gemilang. Jadi ikutilah belajar Live Interaktif di Sinotif dan buka pintu menuju masa depan yang cemerlang.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda para pembaca. Terima kasih.

Sumber tulisan, gambar, dan video:

Pages

Melangkah Maju di Era Digital dengan Belajar Live Interaktif

Belum ada tanggapan untuk "Melangkah Maju di Era Digital dengan Belajar Live Interaktif"

Posting Komentar

Melangkah Maju di Era Digital dengan Belajar Live Interaktif

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Melangkah Maju di Era Digital dengan Belajar Live Interaktif"

Posting Komentar