SUKA ATAU TIDAK PERUBAHAN
PASTI TERJADI PADA KEHIDUPAN.
Itulah
sebuah kalimat yang masih teringat penulis ketika membaca sebuah bahan bacaan
pada internet. Awalnya kata-kata tersebut masih penulis anggap hanya
serangkaian kata-kata yang tidak dalam maknanya. Dari anggapan tersebut membuat
penulis tidak ada sedikitpun merasakan sebuah perasaan khawatir. Tetapi dengan
ketika sudah bertambah dewasa yang dibarengi meresakan berbagai macam kenyataan
kehidupan ternyata kata-kata tersebut memiliki makna yang sangat dalam.
Kata-kata
tersebut jika dibaca serta diartikan oleh setiap orang pastinya memiliki arti
yang berbeda-beda. Walaupun berbeda secara pendapat terhadap arti tetapi masih
memiliki benang merah yang sama. Benang merah dari arti kata-kata tersebut
adalah seseorang dalam hal ini manusia didalam menjalani kehidupannya mau tidak
mau harus melakukan perubahan. Jika seseorang tidak melakukan perubahan maka
secara langsung seseorang tersebut akan kalah dari orang lain yang melakukan
perubahan. Untuk bukti nyata perubahan dalam kehidupan secara nyata dapat
terlihat dari adanya sebuah Revolusi Industri.
Berbicara
mengenai Revolusi Industri sudah terjadi beberapa kali. Jika dihitung-hitung
sudah ada empat kali Revolusi Industri yang terjadi pada kehidupan. Revolusi
Industri pertama dimulai saat memasuki abad ke-18. Revolusi Industri 1 ditandai
dengan berbagai macam penemuan tenaga uap dan mekanisasi produksi. Berbagai
macam penemuan uap tersebut membuat kehidupan masyarakat pada saat itu bisa
berpergian dari suatu tempat ke tempat lain yang sangat jauh dengan menggunakan
kapal uap ataupun kereta uap. Tidak hanya perpindahan manusia saja yang dapat
dilakukan tetapi juga barang-barang dapat dengan mudah dilakukan mobilisasi.
Setelah
penemuan mengenai alat-alat yang menggunakan teknologi uap kini mulai ditemukan
akan berbagai hal lainnya seperti penemuan listrik dan jalur produksi
perakitan. Adanya kedua penemuan berupa listrik dan jalur produksi perakitan
menandakan pada saat tersebut sudah terjadi Revolusi Industri ke dua. Bukti
nyata mulai terjadi Revolusi Industri ke dua kepada sosok yang berjasa pada
saat tersebut yaitu Henry Ford di tahun 1863-1947. Pada saat itu Henry Ford
mengambil sebuah ide produksi massal dari sebuah rumah jagal di Chicago. Dari
rumah jagal tersebut terlihat banyak babi yang digantung di ban berjalan
sehingga setiap tukang daging dapat melakukan kegiatan menyembelih hewan. Dari
konsep tersebut oleh Henry Ford diterapkan pada produksi mobil. Akibat
penerapan konsep rumah jagal tersebut pada sistem produksi ternyata mempercepat
dan merendahkan biaya yang harus dikeluarkan.
Setelah
banyaknya alat listrik dan jalur produksi perakitan munculah sebuah penemuan
baru lainnya. dimana penemuan tersebut membuat sistem secara otomatisasi
parsial. Sistem otomatisasi parsial tersebut dikontrol dengan menggunakan
komputer yang sudah diprogram pada memorinya. Awal-awal perubahan tersebut ada
banyak sekali penolak. Penolakan tersebut biasanya berasal dari orang-orang
yang sudah nyaman terhadap kehidupan yang biasa saja tanpa adanya perubahan.
Walaupun demikian tetapi ketika awal-awal perkenalan teknologi tersebut membuat
kemajuan yang luar biasa pada perusahaan produksi. Dengan adanya sistem yang
sudah otomatis pada seluruh proses produksi tanpa adanya bantuan manusia dapat
memberikan dampak positif yang banyak. Salah satu satu dampak positif tersebut
yaitu menekan biaya pada upah dan menekan kesalahan yang biasa terjadi akibat
manusia. Penemuan sistem otomatis dengan dikontrol melalui sebuah mesin yang
sudah diprogram menandakan bahwa kehidupan tersebut sudah memasuki kedalam Revolusi
Industri ketiga.
Selesai
dengan Revolusi Industri ketiga kini muncul lagi sebuah perubahan besar yang
disebut dengan Revolusi Industri keempat. Revolusi Industri keempat dikenal
oleh masyarakat dengan sebuah nama Revolusi Industri 4.0. Pada Revolusi Industri
4.0 ada beberapa tanda-tnada salah satunya yaitu penerapan teknologi informasi
dan komunikasi yang diterapkan pada dunia industri. Pada dunia industri
tersebut khususnya pada sistem produksinya sudah mulai menggunakan teknologi
komputer yang didalamnya sudah terkoneksi terhadap jaringan dan digital pada
internet. Tidak hanya itu pada Revolusi Industri 4.0 juga dapat memungkinkan
komunikasi dengan berbagai macam fasilitas dan jaringan semua sistem yang
mengarah ke “sistem produksi fisik-cyber”.
Agar
lebih jelas dan mudah dipahami mengenai Revolusi Industri yang terjadi pada
kehidupan berikut ini adalah sebuah video yang akan memaparkan mengenai setiap Revolusi
Industri dari satu ke empat.
Pandemik Memaksa
Masyarakat Untuk Beradaptasi Dengan Teknologi
Saat
ini kita sebagai masyarakat mau tidak mau sedang merasakan sebuah kehidupan
dalam pandemik virus Corona. Akibat dalam kehidupan tersebut memaksa setiap
lapisan masyarakat di Indonesia untuk merubah kehidupannya menjadi berkaitan
dengan layanan digital. Mungkin pada umumnya kehidupan dengan layanan digital
masih didominasi oleh masyarakat yang berada di lingkaran perkotaan besar dan
kecil saja belum ke daerah kecil. Tetapi kini mau tidak mau seluruh daerah baik
kota besar, kecil, sampai daerah terkecil harus menggunakan layanan digital.
Perubahan
yang besar dalam kehidupan tersebut tentunya sangat menarik untuk dibahas.
Alasannya kini mau tidak mau banyak sekali masyarakat dipaksa mau tidak mau
harus melakukan perubahan yang terarah ke dalam teknologi digital. Mungkin jika
tidak terjadi pandemik perubahan yang memaksa masyarakat tersebut tidak akan
terjadi. Sehingga apabila mau dilakukan perubahan ke arah kehidupan layanan
digital rasanya membutuhkan waktu yang sangat lama. Apalagi banyak masyarakat
yang merasa perubahan tersebut akan merusak zona nyaman sehingga terkadang
banyak juga masyarakat yang tidak mau melakukan perubahan. Tetapi dengan adanya
pandemik virus Corona membuat masyarakat melakukan perubahan menjadi lebih
singkat lagi waktu yang dibutuhkan untuk merealisasikan ke dalam kehidupan
nyata.
Ketika melihat kebelang khususnya saat belum terjadi pandemik virus Corona sebetulnya masyarakat di Indonesia juga melakukan perubahan besar. Perubahan besar tersebut terjadi untuk dapat menghadapi Revolusi Industri 4.0 yang sedang terjadi. Dimana perubahan besar tersebut dilakukan masyarakat Indonesia dengan cara mendorong kecakapan digital pada berbagai sektor sehingga dapat meningkatkan daya saing di kanca global yang sudah tertinggal cukup jauh dengan negara lainnya.
Tetapi
ternyata pada kenyataanya dalam merealisasikan akan peningkatan daya saing di
dalam kanca global dengan mendorong kecakapan digital masih sangat panjang
jalan yang harus ditempuh. Berdasarkan data penilaian International Institute
for Management Development (IMD) World Competitiveness Rankin 2020 menunjukan
hasil yang kurang baik untuk dipaparkan. Dimana didalam data tersebut
dipaparkan bahwa peringkat daya saing masyarakat Indonesia mengalami penurunan
ke posisi 40 dari posisi awal 32 terhadap 63 negara yang ada di tahun
sebelumnya.
Walaupun
berada di posisi tersebut pihak pemerintah juga melakukan beberapa hal agar
posisi Indonesia dapat membaik dari pada tahun sebelumnya. Salah satu cara yang
dilakukan oleh memaksa masyarakat untuk melakukan berbagai macam kegiatan
melalui dunia digital. Dari mulai berbelanja secara online sampai belajar
online kini diterapkan untuk dapat meningkatkan masyarakat agar terbiasa dengan
dunia teknologi dalam kehidupannya. Maka tidak heran bahwa kini banyak sekali
berbagai aplikasi digital yang digunakan dari mulai seperti Zoom, Google Meet,
sampai aplikasi pendidikan sedang berada di pengaksesan oleh masyarakat sedang
tinggi-tingginya.
Pihak
presiden Joko Widodo juga menegaskan bahwa adanya pandemik Covid-19 justru
membantu Indonesia dalam mengakselerasi transformasi digital. Terjadinya fenomena percepatan digitalisasi tersebut merupakan
awal yang sangat baik karena kini masyarakat baik itu diperkotaan besar sampai
desa pelosok mulai mengenal dan fasmiliar dengan teknologi digital. “Kita telah
berusaha bermigrasi ke cara-cara baru di era Revolusi Industri 4.0 agar bisa
bekerja lebih efektif, lebih efisien, dan lebih produktif. Pandemi membuat
akselerasi inovasi semakin menyatu dalam keseharian kita,” ujarnya saat
melakukan Pidato Kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan
DPD 2021, Senin (16/08).
Urgensi persiapan
menghadapi Revolusi Industri 4.0 di Indonesia
Revolusi
Industri 4.0 merupakan sebuah perubahan akan transpormasi yang menyeluruh
dimana ada dua hal yang dikombinasikan yaitu sistem kecerdasan dan otomasi yang
diterapkan pada seluruh aktivitas industri. Hasil dari kolaborasi tersebut pada
dunia industri yaitu dapat mengurangi tenaga manusia yang bekerja pada industri
tersebut sehingga tenaga manusia yang terserap lebih sedikit lagi. Diujung
penerapan akan hal tersebut adalah melakukan efisiensi dan efektivitas terhadap
lingkungan kerja di dunia industri. Untuk dapat merealisasikan hal tersebut ada
4 pilar Revolusi Industri 4.0 yang harus diterapkan yaitu Internet of Things
(IoT), Big Data, Artificial Intelligence (AI), dan Cloud Computing.
Berdasarkan
pendapat dari Menteri Komunikasi dan Informatika yang bernama Johnny G. Plate
mengatakan bahwa pemerintah selalu ingin memperkuat pondasi digital di
Indonesia pada berbagai macam sektor seperti keuangan digital, perbankan
digital, e-commerce, pariwisata, hingga usaha mikro, kecil, dan menengah
(UMKM). Akibat keinginan tersebut maka tidak usah heran jika transformasi digital mulai hadir sebagai
salah satu solusi untuk dapat mendorong pemulihan kondisi ekonomi yang saat ini
sedang dilanda pandemik virus Corona. Hal tersebut tentunya tidak bisa terlepas
dari bagaimana teknologi digital dapat menjadi salah satu kunci yang dapat
mengupayahkan pertumbuhan yang berkelanjutan.
Secara
terlihat dari bentuk komitmen di Indonesia pada transformasi digital ini dapat terlihat dari sebuah peta jalan
(roadmap) Making Indonesia 4.0. Pada peta jalan tersebut juga sudah tertera
akan langkah-langkah stategis yang dapat mempersiapkan Indonesia dalam
mengadapi era industri 4.0 yang sudah ada di depan mata. Peta jalan tersebut
juga dapat menjadi sebuah acuan yang dapat dikolaborasikan pada beberapa elemen
pemerintah, pelaku industri, sampai para akademik. Ada 10 prioritas secara
nasional yang diaplikasikan pada roadmap Making Indonesia 4.0. Berdasarkan
informasi yang diberikan dari pihak Kementerian Perindustrian prioritas
tersebut antara lain perbaikan alur aliran barang dan material, mendesain ulang
zona industri, mengakomodasi standar-standar keberlanjutan, serta memberdayakan
usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Selain
prioritas yang telah dipaparkan ada juga prioritas lainnya yaitu membangun
infrastruktur digital nasional, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM),
pembangunan ekosistem inovasi, insentif untuk investasi teknologi, dan
harmonisasi aturan dan kebijakan. Sedangkan untuk prioritas yang termasuk ke
dalam infrastuktur digital sudah mulai diterapkan di kehidupan masyarakat.
Contoh penerapan tersebut adalah sudah mulai dibangun akan berbagai
infrastuktur jaringan 5G, fiber optic berkecepatan 1Gbps, pusat data nasional
(data center), dan komputasi awan (cloud).
Di
beberapa point prioritas lainnya juga pihak pemerintah juga sudah mulai
melibatkan ekosistem berupa platform digital yang bertujuan agar dapat membantu
percepatan transformasi digital.
Salah satu contoh bukti nyata adalah melibatkan platform edutech yang membantu
dalam kegiatan belajar-mengajar di rumah akibat tidak diterapkannya
pembelajaran tatap muak dan platform healthtect untuk yang bertujuan agar dapat
mengakomodasi kebutuhan tes PCR dan vaksinasi Covid-19. Sedangkan ada juga
beberapa platform bersifat digital yang mulai tumbuh subur dapat memberdayakan
UMKM dari beberapa sisi baik itu memberikan modal, logistik, sampai hal
lainnya. Selain beberapa point prioritas diatas juga pihak pemerintah juga
menginisiasi berbagai program penyiapan masyarakat di Indonesia dalam
menghadapi era distrupsi teknologi yang mulai terjadi. Bukti penyiapan yang
dilakukan adalah dengan memunculkan Program Literasi Digital Nasional yang
mulai digagas oleh pihak Kementerian Kominfo bersama Gerakan Nasional Literasi
Digital.
Program
yang digagas oleh Kementerian Kominfo dilakukan diberbagai macam pelatihan yang
ada di 514 kabupaten/kota yang tersebar dalam 34 provinsi. Harapannya dengan
adanya program tersebut dapat membuat sebuah dampak dari sisi kesadaran,
pengetahuan, dan keterampilan masyarakat, khususnya orang tua dan guru,
terhadap teknologi digital. Seluruh upayah-upayah yang dilakukan oleh pihak
pemerintah tersebut tentunya dapat mendukung sebuah percepatan transformasi digital yang dapat
mempersiapkan seluruh masyarakat di Indonesia akan menyongsong era Revolusi
Industri 4.0 yang sudah mulai terjadi pada kehidupan sehari-hari.
Teknologi-teknologi yang diciptakan tersebut merupakan sebuah keniscayaan akan
selalu berkembang dengan cepat maka dari itu disini kita sebgaai masyarakat
harus cepat juga melakukan sebuah adaptasi agar dapat mengikuti perkembangan
zaman. Agar lebih maksimal dapat melakukan adaptasi demi mengejar perkembangan
zaman maka dibutuhkan transformasi digital dengan Teknologi Widya Analytic.
Pengenalan Teknologi Yang
Dimiliki Oleh Widya Analytic
Cara
Kerja dari Widya Analytic terhadap
pengaruh yang akan dibuatnya pada transformasi digital cukup unik. Alat-alat mesin yang ada pada Widya Analytic adalah menjembatani data yang disimpan dalam sebuah
silo dan mengaturnya sebelum diterapkan pada algritma-algoritma pembelajaran
mesin dan kecerdasan buatan yang dapat memberikan sebuah prediksi yang akibat,
wawasan yang dapat ditindaklanjuti, sampai bantuan untuk dapat mengambil sebuah
keputusan bisnis. Tentukan proses alur kerja, disini Widya Analytic juga dapat membantu para penggunannya agar dapat
mengidentifikasi akan peluang-peluang utama yang terdapat melalui berbabagai
data dengan cara menganalisis para perilaku bisnis. Visualisasi, Widya Analytic juga dapat menghubungkan
berbagai macam titik-titik untuk dapat melayani para penggunannya dengan
wawasan yang sudah ditindaklanjuti. Prediksi, didalam Widya Analytic juga dapat melakukan sebuah prediksi-prediksi akan
pembelajaran mesin untuk menganalisis akan berbagai macam perilaku masa depan
dan mengantisipasi akan tindakan yang dilakukan di masa depan.
Produk dan Layanan Pada Widya Analytic
Adanya
Toba. AI juga memberikan berbagai macam pengaruh. Memahami akan performa dari
akun sosial media, didalam tampilan dashboard dari Toba. AI yang sangat mudah
dipahami oleh masyarakat mengenai performa dari akun media sosial yang
dimiliki. Melakukan riset mengenai kompetitior sampai riset tentang konten yang
digemari, tentunya dapat membuat media sosial km menjadi lebih baik lagi ketika
posting akan sebuah hal. Membuat keputusan dalam pembuatan konten kedepannya,
kita mengetahui membuat sebuah konten sangatlah sulit apalagi terkadang hasil
konten yang telah dipikirikan secara matang tidak terlalu mendapatkan respon
yang baik maka kini seseorang pemilik akun media sosial tidak usah lagi
pusing-pusing akan memikirikan langkah konten apa yang dapat menarik karena
dengan adanya Toba. Al kini sudah diberikan keputusan akan pembuatan konten
yang menarik perhatian. Sedangkan terakhir adalah dapat mengoptimalkan hastag
yang biasa digunakan pada Instagram agar semakin menarik perhatian masyarakat
secara luat.
Data
Toba, merupakan sebuah praktik yang menggabungkan data dari berbagai macam
sumber yang berbeda-beda kemudian disatukan dalam sebuah kumpulan data. Tujuan
akhir dari hal tersebut adalah menyediakan akses dan pengiriman data yang
diberikan secara konsisten kepada seluruh penggunanya serta untuk memenuhi
kebutuhan akan sebuah informasi. Secara prinsip Data Toba sangat cocok
digunakan oleh berbagai macam pihak baik itu yang berasal dari pihak
akademiksi, pengusaha, politisi, sampai pihak lain yang membutuhkan data.
Pihak
Widya Analytic juga menyadari bahwa
biaya atau cost yang dibutuhkan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan diluar
sana membutuhkan biaya yang sangat tinggi bahkan mungkin sampai diangka tiga
digit. Maka dari itu disini pihak Widya Analytic kini memberikan harga yang sangat nyaman untuk dompet seseorang
yang membutuhkan informasi tersebut. didalam Widya Analytic harga yang ditawarkan dimulai dari Rp 20,- per data.
Sedangkan untuk service yang diperikan oleh Widya Analytic khususnya dari Data Toba adalah sebagai berikut:
Aplikasi
Toba, merupakan sebuah layanan yang memiliki tujuan untuk pengembangan aplikasi
terhadap web dan seluler. Tentunya disini opsi pilihan tersebut akan
menggunakan kerangka kerja dari aplikasi dan teknologi yang sudah disesuaikan
dengan kebutuhan pengguna layanan tersebut. Didalam Aplikasi Toba juga melayani
akan pengembangan dari sistem dan integrasi data yang dapat digunakan oleh use
case. Dimana integrasi data tersebut juga dapat digunakan pada berbagai metode
dan platform seperti Data Warehouse berbasis SQL, NoSQL, Big Data atau
menggunakan sistem integrasi klasik.
Toba
Algo merupakan sebuah layanan yang berfokus terhadap pengembanan dari algoritma
yang menggunakan basis kecerdasan buatan pada Natural Language Processing dan
sistem rekomendasi. Dari hal tersebut harapannya diujungnya dapat disesuaikan
dengan kebutuhan para penggunannya. Adanya alogaritma tersebut juga digunakan
sebagai sebuah mesin dari suatu aplikasi atau sistem yang sudah terintegrasi.
Lab
Toba merupakan sebuah layanan dari Toba yang didalamnya terdapat beberapa hal
seperti konsultasi, kolaborasi, dan akademi. Layanan yang termasuk ke dalam Lab
Toba memiliki fokus kepada pengembangan kecerdasan buatan yang sudah memiliki
basis NLP, sistem rekomendasi, big data, dan analisis data. Agar lebih jelas
mengenai Lab Toba maka disini penulis memberikan beberapa gambar yang
memaparkan mengenai Lab Toba:
Pada
dasarnya ada banyak produk sampai layanan yang diberikan oleh Widya Analytic tetapi salah satunya
telah dipaparkan diatas. Setelah mengetahui akan beberapa hal yang telah
dipaparkan diatas kini penulis akan memaparkan beberapa alasan mengapa
seseorang harus menggunakan produk atau layanan yang diberikan oleh Widya Analytic. Berikut ini adalah
beberapa alasan-alasan mengapa seseorang harus menggunakan produk atau layanan
yang dimiliki oleh Widya Analytic
yaitu:
Pertama
sudah terpecaya sehingga kumpulan data buktinya sudah banyak pihak yang
menggunakan layanan yang dimiliki oleh Widya Analytic. Salah satu pihak yang sudah menggunakan layanan dari Widya Analytic adalah Pertamina Hulu
Energi. Dimana proyek yang dilakukan selama 18 bulan dengan melakukan Sistem manajemen
data perusahaan aplikasi & data Toba. Dengan data-data yang dimiliki sudah
digunakan oleh perusahaan besar seperti Pertamina Hulu Energi maka sudah dapat
dipastikan bahwa data-data serta pekerjaan yang dilakukan oleh Widya Analytic sudah dapat dipercaya
dan digunakan oleh para penggunannya.
Kedua
banyak layanan yang disediakan sesuai dengan kebutuhan para pengguannya. Disini
seperti yang sudah dipaparkan diatas bahwa didalam Widya Analytic ada banyak sekali layanan yang diberikan. Banyaknya
layanan tersebut tentunya sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Sehingga
dapat dikatakan bahwa layanan yang ada di dalam Widya Analytic seperti sebuah pil obat yang dapat menyembuhkan
segala macam penyakit yang diderita oleh seseorang. Maka dari itu kini para
pengguna tidak usah merasa khawatir akan layanan Widya Analytic tidak kumplit sehingga harus kerja lebih ekstra
untuk mencari pihak lain.
Ketiga
harga yang diberikan terjangkau. Kita sebagai masyarakat pastinya sudah
mengetahui bahwa untuk mendapatkan layanan seperti Widya Analytic pastinya membutuhkan dana yang sangat besar. Bahkan terkadang
dana yang harus dikeluarkan bisa sampai menyentuh angka tiga digit. Tetapi kini
dengan menggunakan layanan yang ada pada Widya Analytic hanya dimulai dari Rp 20,- per data seseorang sudah mendapatkan
data yang akurat dan juga terpecaya.
Harapan
diakhirnya dengan adanya Widya Analytic
maka para pengguna layanan tersebut dapat menghadapi Revolusi Industri 4.0 yang
sudah terjadi depan mata. Tidak hanya itu saja harapan lainnya adalah dapat
membuat para penggunanya menjadi berubah dalam hal ekonomi. Kita ketahui bahwa
saat pandemik virus Corona ekonomi sepertinya terseok-seok karena beberapa hal.
Tetapi kini dengan adanya data konkrit dari Widya Analytic dapat membuat seseorang memilih jalan, merencana,
sampai merealisasikan secara nyata memberikan dampak perubahan yang besar. Dari
beberapa hal tersebut dapat merubah seseorang menjadi lebih baik lagi dari pada
sebelumnya terutama dalam menghadapi tantangan pandemik virus Corona serta Revolusi
Industri 4.0 yang sedang terjadi di masyarakat.
Semoga
tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda para pembaca. Terima kasih.
Sumber
tulisan, gambar, dan video:
- https://internasional.kompas.com/read/2021/10/08/170652070/tahapan-revolusi-industri-dari-10-sampai-40?page=all
- https://www.youtube.com/watch?v=rljXHK23pMk
- https://katadata.co.id/anshar/berita/616529b30c4aa/transformasi-digital-untuk-menopang-revolusi-industri-40
- https://youtu.be/_n7eBRok37s
- https://widyaanalytic.com/#about
- https://pixabay.com/id/photos/lanskap-perubahan-cuaca-alam-4684217/
- https://pixabay.com/id/illustrations/kecerdasan-buatan-otak-memikirkan-3382507/
- https://en.wikipedia.org/wiki/Henry_Ford
Belum ada tanggapan untuk "Perubahan Pada Kehidupan 4.0 Dengan Transformasi Digital Dengan Teknologi Widya Analytic"
Posting Komentar