Memang
tidak dapat menutup kemungkinan bahwa sekarang ini pendidikan merupakan sebuah
atau sesuatu hal yang sangat penting di dalam menjalani kehidupan sehari –
hari. Apalagi di berbagai literasi bacaan baik itu yang berada di dalam media
elektronik maupun di media cetak memang ada banyak sekali berbagai tulisan –
tulisan yang membahas mengenai pentingnya pendidikan bagi seseorang individu.
Jika membaca secara garis besar bahwa pendidikan ini merupakan sebuah alat yang
sangat penting dimana alat tersebut dapat merubah baik itu dari mulai kehidupan
sampai dengan merubah sebuah bangsa menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Jika
kita meibaratkan pendidikan merupakan sebuah kunci untuk dapat membuka sebuah
gembok dimana gembok tersebut merupakan sebuah berbagai masalah – masalah yang
ada di dalam kehidupan ini. Jika kita melihat sejarah dunia khususnya sejarah
mengenai negara Jepang dimana negara tersebut pernah mengalami bom atom di
Hiroshima dan Nagasaki. Dengan dibom atom negara Jepang tersebut oleh sekutu
membuat negara Jepang ini mengalami kerusakan yang sangat parah. Namun setelah
terjadi peristiwa tersebut bisa kita lihat bahwa sekarang ini negara Jepang
masuk ke dalam salah satu negara maju yang ada di dunia.
Tentunya
perubahan yang dialami oleh negara Jepang itu bukan sesuatu hal yang mudah
seperti membalikan sebuah telapak tangan. Perubahan yang dialami negara Jepang
pula merupakan hasil dari pendidikan yang telah ditanamkan oleh pemerintah Jepang
kepada rakyatnya. Maka dari itu untuk dapat sejajar dengan negara Jepang
ataupun menjadi salah satu negara maju lainnya negara Indonesia harus dapat
lebih meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada rakyatnya agar
rakyatnya ini dapat menjadi sebuah sumber daya manusia yang berkualitas dimasa
yang akan datang dan dapat mengubah negara Indonesia ini menjadi lebih baik
lagi dari pada sebelumnya.
Berbicara
tentang pendidikan tidak akan terlepas dari dua hal ini yaitu keluarga dan
masyarakat. Maksud dari keluarga disini karena pendidikan pertama adalah
pendidikan yang berasal dari keluarga. Sedangkan maksud dari masyarakat disini
karena setelah seseorang individu berhasil ataupun bisa dikatakan sukses dalam
menyelesaikan sebuah pendidikan khususnya pendidikan yang berbentuk formal maka
seseorang tersebut akan kembali lagi menjadi sebuah bagian dari masyarakat.
Dengan demikian maka bisa ditarik sebuah benang merah ataupun inti dari tulisan
paragraf bahwa keluarga dan masyarakat merupakan hal yang penting di dalam
sebuah pendidikan.
Jika
kita meilhat dari berbagai literasi bacaan baik itu yang berada dimedia
elektronik maupun di media cetak bisa dibilang bahwa secara garis besar literisi
dapat diartikan merupakan sebuah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang
individu dalam mengelola sampai memahami mengenai sebuah informasi ketika
seseorang tersebut melakukan kegiatan baik itu menulis maupun membaca. Dengan secara
garis besar mengenai literasi tersebut maka literasi tidak bisa dipisahkan
dengan hal – hal yang berkaitan dengan pendidikan. Bisa dikatakan pula bahwa
bahwa literasi ini merupakan sebuah wadah bagi para pelajar dalam memahami,
mengenal, sampai mengaplikasikan mengenai ilmu yang telah diterima kedalam
kehidupan sehari – hari.
Tentunya
dengan membaca dua paragraf diatas maka ada sebuah hubungan antara paragraf
atas dengan paragraf yang ada di bawahnya. Jika diparagraf awal membahas
mengenai tentang pentingnya keluarga dan masyarakat, maka di paragraf yang
kedua membahas mengenai secara garis besar mengenai apa itu literasi. Maka
setelah membaca kedua paragraf tersebut akan memiliki sebuah hubunga antara
keluarga, literasi, dan juga dengan masyarakat. Hubungan tersebut adalah
keluarga merupakan sebuah pendidikan yang didapatkan pertama kali oleh
seseorang individu maka dari itu untuk dapat memperlancar mengenai literasi
dalam dunia pendidikan formal yang akan didapatkan seseorang individu tersebut.
Setelah dengan mudahnya memahami mengenai ilmu pengetahuan yang didapatkan di
pendidikan formal maka seseorang tersebut akan kembali lagi kepada masyarakat.
Namun bukan hanya kembali kemasyarakat tetapi pula menjadi sebuah sumber daya
manusia yang berkualitas sehingga dapat memajukan masyarakat dan juga membuat
negara Indonesia ini menjadi lebih baik lagi dari pada sebelumnya. Untuk lebih
dapat memaksimalkan hal tersebut maka kita sebagai seseorang individu baik itu
keluarga, individu, ataupun pemerintah bisa melakukan bebarapa hal sebagai
berikut:
Pertama
adalah untuk keluarga caranya adalah sang anak diharapkan dapat dilatih menjadi
seseorang yang memiliki sifat yang bagus seperti memiliki kreatifitas yang
tinggi sampai pantang menyerah. Salah satu contoh kegiatannya adalah dengan
membelikan permainan yang dapat melatih bukan hanya kreatifitasnya tetapi juga
dapat meningkatkan daya juang sang anak agar sang anak dapat menjadi individu
yang akan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas dimasa yang akan
datangnya. Dengan demikian diharapkan sang anak tersebut ketika mengalami
proses literasi didalam dunia pendidikan khususnya pendidikan yang berbentuk
formal akan dapat dengan mudah dan juga membuat negara Indonesia menjadi lebih
baik lagi.
Kedua
adalah point ini untuk seseorang individu yang memiliki status sebagai pelajar
ataupun mahasiswa. Seperti yang sudah kita ketahui semua bahwa banyak sekali
dari tingkah laku yang dilakukan oleh para penerus bangsa yang tidak
mencerminkan akan menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Dikarenakan
adanya hal demikian maka disini harus ditekan baik itu tingkah laku maupun cara
berbicara dari para generasi muda ini sehingga dalam proses literasi dalam hal
dunia pendidikan akan lebih maksimal sehingga dapat membentuk sumber daya
manusia yang berkualitas demi membentuk negara Indonesia ini menjadi lebih baik
lagi.
Ketiga
adalah point ini ditujukan untuk masyarakat. Memang ketika seseorang yang
awalnya memiliki status pelajar maupun mahasiswa mulai terjun ke dalam
masyarakat akan ada sebuah peluang penolakan akan masyarakat. Maka dari itu
untuk tidak terjadi hal demikian maka disini masyarakat harus harus dapat
memberikan kepada generasi muda khususnya yang baru peluang – peluang agar para
generasi muda ini dapat diliatih menjadi sumber daya manusia yang dapat
menyelesaikan berbagai masalah – masalah yang ada di dalam lingkungan
masyarakat. Memang ada banyak sekali cara – cara yang bisa dilakukan oleh
berbagai macam orang baik itu yang berada di pemerintah maupun non pemerintah
dalam membuat hubungan antara masyarakat, literasi, maupun keluarga sehingga
dapat terbentuk sumber daya manusia yang berkualitas namun salah satunya telah
disebutka diatas. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Terima
kasih banyak.
Sumber tulisan:
Belum ada tanggapan untuk "Keluarga, Literasi, dan Masyarakat Didalam Dunia Pendidikan"
Posting Komentar